1st Love

i'm back,,
wah...kaya'a udah lama banget ya aku gag hadir di dunia per-blog-an..
bukan karna tak ingin menulis, namun akhir" ini terlalu sibuk..
sibuk apa? jangan tanyakan itu karna aku sendiripun tak mengerti kesibukanku apa, tapi yang pasti aku sibuk karna aku mahasiswa tingkat akhir n i think u know what i do..
barusan blogwalking dan nemuin sebuah cerita yang hampir sama dengan ceritaku, beda'a dalam cerita itu "first love" pergi untuk selama'a sedangkan dalam ceritaku aku yang harus merelakan'a pergi dari hatiku.. #eaaaa
but is't true,
dulu,
aku pernah pernah menyukai seseorang, jangan tanyakan apa yg kusuka darinya, karna sampai kapanpun aku gag bakal bisa jawab pasti apa penyebab kesukaanku padanya..
yang pasti awalnya aku membencinya karna suatu hal yang menurutku itu sangat hina yang dia kirim lewat surat,
aku tak pernah mengenal dia hingga surat itu datang dan membuatku penasaran seperti apa wajah orang yang telah mengirimkan surat hina ini,
setiap hari aku menunggu di pinggiran jendela demi melihat seperti apa wajah orang itu sebelum bel masuk sekolah berdering, aku bertanya pada temanku mana sih orang yang bernama "...",
sampai akhir'a aku tau wajahnya meski hanya dari kejauhan, tidak ada keistimewaan menurutku, namun tanpa kusadari hampir tiap hari aku jadi memperhatikan'a meski hanya hanya dari kejauhan..
dan ternyata surat yang pernah ia kirimkan padaku sebenar'a bukan dari'a, tapi dari salah satu teman'a yang jahil, meski awal'a aku cukup kesal dan marah namun akhir'a aku bersyukur, jika tidak karena'a mungkin aku tak akan pernah mengenal'a, *hihi
waktu berlalu cepat, sampai akhir'a kita menganal secara resmi dan ngobrol" walau hanya sepatah dua patah kata, tapi itu sudah cukup membuatku senang, hingga akhir'a kita berlanjut ke sms dan telpon..
semakin lama semakin kusadari jika aku menyukai'a, setelah aku merasa jika hubungan kami bisa dikatakan dekat, ada kabar yang menurutku buruk berkicau,
kamu tau? dia menyukai seorang temanku.. awal'a aku tak mempedulikan kabar itu, bagiku itu hanya gosip biasa, namun lama" aku merasa itu bukan gosip ditambah lagi teman dekatku memberi tau kalo mereka sering berhubungan via telepon..
sejak saat itu kuputuskan untuk melupakan'a, melupakan semua hal tentang dia,
kami mulai jarang berkomunikasi dan lama kelamaan kami lost contact,
meski aku berusaha melupakan'a, namun tak bisa dibohongi hingga sekarang aku masih mengingat'a dengan jelas.. sakit rasa'a mengingat semua itu namun itulah kenyataan yang harus kuterima, meski kadang kusesali kenapa aku mengenal'a..namun Allah telah menakdirkan setiap orang berbeda beda, dan inilah takdirku,
kadang" aku berfikir betapa bodoh'a aku bisa menyukai seseorang segampang itu, namun itulah cinta, ia akan datang tanpa izin pada pemilik hati menerobos masuk lalu jika sudah merasa bosan ia akan pergi begitu saja, bagaikan kentut yang datang sesuka'a..


*udah deh, jadi ngelantur kemana mana gini,
jangan bilang ini awal penggalauanku di malam minggu, what the tata dengan malam minggu,
#nangismojokingetmalemminggu

T_T